Franchise Makanan | Kandungan Nutrisi Pada Sushi

Franchise Makanan | Kandungan Nutrisi Pada Sushi

Panduan Nutrisi Pada Sushi

Sushi adalah makanan sehat yang sudah dikonsumsi selama berabad abad. Sushi berasal dari Edo, Jepang, sebagai makanan cepat saji untuk orang orang yang mengunjungi teater. Tetapi sekarang sushi bisa kita temukan diberbagai tempat, seperti kedai sushi, gerobak/stan sushi, restaurant sushi atau bahkan di mall besar. Ada banyak sekali perbedaan dari jenis sushi. Perkembangannya yang pesat tidak lepas dari manfaat untuk kesehatannya serta banyaknya pilihan jenis dari sushi gulung yang ditawarkan pada masyarakat.  

Artikel Lain Yang Banyak Dibaca

• - Franchise Lengkap Terbaik di Indonesia

• - Pancake | Waffle | Menu Produk Usaha

• - Sushi dan Bento

• - Pizza | Pizza Buah | Menu Produk 

• - Kopi | Green Tea | Menu Usaha

Omega 3

Hal yang paling mendasar pada kebanyakan sushi, adalah baik untuk maki atau nigiri adalah penggunaan ikan di dalamnya. Penggunaan salmon. Kepiting, tuna ataupun udang menjadikan salah satu kunci dari lezatnya bumbu pada sushi. Sushi mengandung protein yang tinggi dan tentu saja asam lemak jenuh yang sangat rendah. Ikan memiliki kandungan omega 3 yang memilki banyak manfaat. Omega 3 memiliki manfaat positive untuk kesehatan jantung dan juga mengurangi detak jantung yang tidak normal. Omega 3 juga membantu meningkatkan system kekebalan tubuh. Penyakit Alzheimer dapat dicegah atau ditunda dengan asam lemak 

omega 3.

    Nori

        Nori adalah lembaran yang dibuat dari rumput laut, dibungkuskan pada gulungan sushi. Nori merupakan sumber mineral yang sangat baik seperti kalsium, besi, potassium dan yodium. Banyak mineral yang terkandung dalam nori memiliki kesamaan pada kandungan darah manusia. Vitamin yang terkandung dalam rumput laut juga mengandung riboflavin dan asam pantotenik yang membantu tubuh dalam menghasilkan energy. Salad dan sup yang seringkali disajikan beserta sushi terkadang juga mengandung rumput laut. Dalam penilitian kelautan pada Universitas Mie di jepang menunjukan bahwa nori membunuh sel tumor, karena mengandung antioxidant yang sangat kuat. 

 Sashimi

        Sashimi merupakan alternative yang menyehatkan bagi mereka yang tidak dapat mengkonsumsi nasi putih dalam program diet mereka. Kebanyakan sushi terkecuali sashimi memiliki nasi dalam penyajianya yang digulungkan dalam nori. Nasi putih secara kesehatan tidak baik untuk penderita diabetes karna dapat menyebabkan kadar gula darah naik dengan cepat. Sashimi biasanya dipesan karena lebih simple, dan hanya mengandung irisan irisan ikan segar, dan disajikan dengan kecap khusus juga wasabi. Biasanya nasi pada sashimi disajikan terpisah dan bisa saja kita memesan tanpa menggunakan nasi. Sashimi adalah sumber protein yang sangat tepat dan juga kayak akan omega 3.

  Nutrisi

        Meskipun informasi kandungan nutrisi dapat variatif untuk setiap jenis sushi, pada umumnya sushi memiliki berbagai macam proten dan juga karbohidrat. Sushi juga kaya akan nutrisi yang dapat menjauhkan kita dari berbagai macam penyakit dan membangun system kekebalan tubuh. Ada sekitar 35 kalori dari satu sajian sushi nigiri sebagai contoh. Kebanyakan dari sushi memiliki nilai yang relative sama, dan hal tersebut tergantung pada seberapa banyak dan jenis saus atau kecap apa yang digunakan pada sushi itu. Pada umumnya masyarakat mengkonsumsi 10 sajian sushi dalam satu sekali santapan

Link Sponsor

• Peluang Usaha Sushi & Bento
• Peluang Usaha Pancake & Waffle
• Pizza & Pizza Buah
• Franchise Kopi & Green Tea

Peringatan

        Meskipun manfaat dari menyantap sushi secara rutin sangat banyak akan tetapi kita pun harus tetap mewaspadai beberapa resiko yang mungkin bisa berbahaya untuk kita. Seperti, nerotoin yang bisa saja terdapat pada ikan dalam hal ini merkuri, kandungan tersebut bisa saja ada pada beberpa jenis ikan yang berasal dari perairan terbuka. Biasanya salmon memiliki kadar merkuri yang lebih sedikit daripada tuna atau udang. Semakin rendah ikan tersebut dalam rantai makanan, maka semakin sedikit pula resiko bahwa ikan tersebut mengandung bahan kimia berbahaya. Pada umumnya chef yang sangat berhati hati akan menggunakan ikan beku yang ditempatkan dipaling bawah bagian freezer, hal tersebut untuk memastikan bahwa bakteri dan parasit didalamnya sudah mati. Jika anda ingin membuat sushi sendiri, memulai dengan menggunakan sayuran dan buah buahan serta ikan yang sudah dimasak serta daging kepiting matang mungkin menjadi pilihan yang lebih aman. Akan sangat berbahaya jika menggunakan ikan mentah jika anda tidak mengetahui bagaimana anda harus mengolahnya. Anda dapat menggoreng beberapa item seperti tempura, sebagai tambahan lainya.